Selasa, 02 Juli 2013

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN.



                              Modul  XIII   SISTEM  INFORMASI  MANAJEMEN


Kemampuan akhir yang diharapkan :
            Mahasiswa mampu menjelaskan perihal penggunaan alat manjemen berupa system informasi manajemen dan menganalisis perkembangan teknologi informasi.    

Materi yang dibahas :
1.      Pengertian dan fungsi sistem informasi manajemen
2.      Konsep sistem informasi manajemen
3.      Peran sistem informasi manajemen
4.      Komputerdan bisnis
5.      Trend computer dan Sistem Informasi Manajemen.

 Materi 13.1  PENGERTIAN  DAN  FUNGSI  SISTEM  INFORMASI  MANAJEMEN

           Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi siapapun juga, tak terkecuali bagi perusahaan . Keberhasilan perusahaan dalam menjalankan bisnis sangat ditentukan dari informasi yang diperolehnya, dimana informasi ini dapat diperoleh dari berbagai sumber yang antara lain dari mass media cetak/elektronikmjurnal, seminar, internet dab.nya.
Informasi menjadi katalistor utama bagi pertumbuhan di era globalisasi, walaupun tidak semua manajer mampu memanfaatkan  semua informasi yang ada.Meskipun informasi mudah diperoleh, para manajer dalam membuat keputusan sering dihadapkan pada kenyataan untuk memilih informasi mana yang bermanfaat. Untuk itu banyak organisasi yang mendesain system informasi manajemen yang menyediakan kepada para manajer informasi2 yang diperlukan dalam membantu pengambilan keputusan.
           Selain berbagai factor diatas, dewasa ini para manajer juga dihadapkan pada adanya lingkungan bisnis yang semakin rumit dan dinamis/cenderung sering berubah, sehingga para manajer dituntut untuk cepat tanggap dan mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat sesuai dengan kondisi lingkungan yang dihadapi.
         Guna mempermudah dalam memahami system informasi manajemen, maka perlu terlebih dulu memahami apa itu system, informasi dan manajemen.
SISTEM.
Sistem dapat dibedakan menjadi dua yaitu system dapat berwujud dan tidak berwujud :
1.      Berwujud, dalam hal ini system merupakan serangkaian unsur yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan.
2.      Tak berwujud, dalam hal ini system merupaka susunan yang teratur dari gagasan konsep yang saling bergantubg.
Namun menurut Ensiklopedi Manajemen, ada pengertian yang lebih kompleks, yaitu merupakan susunan yang teratur dari kegiatan yang saling tergantung, sekaligus      merupakan prosedur yang berhubungan untuk melaksanakan dan memudahkan pelaksanaan kegiatan utama dari organisasi. Dengan demikian system terdiri dari berbagai sub system.
INFORMASI.
 Informasi merupakan dta yang sudah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi penerima dan mempunyai niali yang nyata atau yang dapat dirasakan dalam membuat keputusan baik untuk saat sekarang maupun yang akan dating.
MANAJEMEN.
Merupakan suatu proses yang terdiri dari POAC yang dilakukan untuk menentukan sekaligus mencapai tujuan yangtelah ditetapkan dengan menggunakan manusia serta sumberdaya liainnya.
              Jadi dari ke tiga pengertian tersebut, system informasimanajemen dapat di difinisikan sbb. :
              Sistem informasi manajemen adalah serangkaian sub system informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi serta secara rasional terpadu yang mampu menstranformasi data sehingga menjadi informasi  melalui serangkain cara, untuk dipergunakan dalam pengambilan keputusan2 oleh para manajer sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan untuk dicapai.
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa :
1.      Sistem informasi manajemen  berkenaan dengan hal melaporkan informasi kepada orang yangtepat dalam suatu organisasi.
2.      Dalam pengertian yang lebih luas , SIM merupakan keseluruhan jalinan hubungan, jaringan lalu lintas keterangan2 dalam organisasi mulai dari sumber2 yang yang melahirkan bahan2 keterangan melalui proses pengumpulan ,pengolahan, penyimpanan sampai penyebaran keterangan dengan berbagai peralatan yang dapat memungkinkan para anggota melaksanakan tugas dengan se-baik2nya maupun membantu para manajer membuat keputusan atau menjalankan tugas kepemimpinannya dengan baik.

FUNGSI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN.   
           Secara garis besar fungsi system informasi manajemen ada tiga Yaitu :
  1. Digunakan dalam rangka pengumpulan data.
  2. Digunakan dalam rangka menyimpan dan memproses/mengolah data
  3. Digunakan untuk menyajikan informasi tsb kepada manajer.
Ad 1. Pengumpulan data.
            Informasi yang dapat digunakan oleh suatu organisasi sangat banyak, antara lain catatan tentang pegawai, informasi tentang pesaing, data penjualan, data akuntansi, informasi tentang konsumen dsb.nya.
Fungsi pertama dari system informasi manajemen adalah menentukan informasi yang diperlukan  untuk membuat keputusan dan mengorganisasikannya kedalam data base (kumpulan data terintegrasi yang disimpan dalam satu tempat untuk memudahkan mengakses dan memproses data.
Data tsb dapat diperoleh dari dalam maupun dari luarorganisasi seperti publikasi perdagangan, pelanggan dan konsultan maupun perusahaan penyedia data bisnis.
Ad.2 . Menyimpan dan mengolah data.             
Sekali dibuat sebuah data base harus disimpan dan diolah dalam suatu bentuk yang dapat dimanfaatkan oleh manajer. Data SIM haruslah data terbaru, oleh karena itu data base perlu diperbarui secara periodic.
Sistem manajemen data base merupakan sebuah program perangkat lunak computer yang membantu perusahaan untuk mengelola file2 dtanya, seperti program2 untuk mengubah informasi yang disimpan dalam file data, menambah informasi baru dan menghapus informasi yang sudah tidak diperlukan. Perangkat lunak ini juga digunakan untuk menyortir dan menggabungkan file2, memproses data dan mencetak laporan. Beberapa program data base yang dapat digunakan antara lain DBASE III PLUS, R: BASE, RAPIDFILE dan PC-FILE.
Ad 3. Menyajikan informasi ke manajer.
Data yang telah diolah harus dimasukkan dalam bentukyang bermanfaat bagi manajer. Informasi verbal dapat disajikan dengan format teks dalam bentuk laporan, garis besar, daftar, artikel atau buku. Informasi angka dapat disajikan dalam bentuk table ataupun grafik.

                Materi 13.2   KONSEP  SISTEM  INFORMASI  MANAJEMEN.
         Sebuah system informasi manajemen bukanlah sekedar  perkembangan teknologis, tetapi berhubungan dengan organisasi dan manusia pengolahnya. Oleh karena itu pemahaman utuh terhadap system informasi keorganisasian berdasarkan computer harus juga memahami konsep2 yang berhubungan dengan informasi, pemakaian informasi dan nilai informasi.
          Informasi bukanlah dating dengan sendirinya, melainkan harus dikumpulkan ,diolah, disimpan, diambil kembali, dimanipulasi dan dianalisis, didistribusikan dsb.nya. Sebuah organisasi yang memiliki system informasi yang terancang baik secara umum aakan memiliki keunggulan posisi dalam persaingan, dibandingkan organisasi yang system informasi manajemennya lemah.
          Sebuah system informasi manajemen mengandung elemen2 sebagai berikut :
1.      Perangkat keras computer
2.      Perangkat lunak
a.       perangkat lunak system umum
b.      perangkat lunak aplikasi
3.      Data base (data yang tersedia di media penyimpanan computer).
4.      Prosedur
5.      Petugas pengoperasian (operator)
Dalam pengoperasian, sebuah sub system terapan lengkap terdiri dari :
1.      Program untuk melaksanakan pengolahan data di computer
2.      Program untuk membuat terapan menjadi operasional (formulir, petunjuk untuk operator, petunjuk untuk pemakai, dan seterusnya)
        Sub system terapan dapat diuraikan dalam bentuk fungsi keorganisasian yang mendukung seperti bagian pemasaran, produksi, keuangan , sumberdaya manusia dsb.nya atau dalam bentuk jenis kegiatan yang sedang dilaksanakan.
TINGKAT  INFORMASI  MANAJEMEN
  Tkt mana      Waktu     Ketidak         Tipe infor           Kebutuhan                 Bentuk
   Jemen                          pastian               masi                informasi                   laporan

    Atas           Jk. Panj       Sangat         Environmental     Perencanaan                Ringkas
                       > 3 thn      tidak pasti                                  strategis kebjk

    Mene         1 – 3 thn     Relatif se     Organisasional       Pelaksanaan                Relatif  
    ngah                             dikit pasti                                     kebjk peenc.               Terinci
                                                                                              taktis

   Bawah         <  1 thn      Sedikit           Departemental       Perencanaan              Terperin
                                          Pasti                                                taktis                             ci

PERANAN  SISTEM  INFORMASI  MANAJEMEN  DALAM AMBIL  KEPUTUSAN.
          Organisasi/perusahaan yang menggunakan SIM yang pada dasarnya merupakan system yang dapat digunakan untuk mengumpulkan ,mengolah, menyimpan, melihat dan menyalurkan  kembali informasi ybs. Sebagai contoh : Organisasi yang bergerak dalam usaha penjualan barang, maka jenis informasi yang diperlukan  pertama kalai sebelum organisasi tsb memasarkan barangnya adalah :
         1.Informasi mengenai kebutuhan yang ada di masyarakat terhadap barang yang akan dipasarkan.
         2. Informasi mengenai kemampuan daya beli masyarakat
         3. Informasi mengenai peraturan per UU-an yang ada hubungannya dengan barang yang akan dipasarkan.
          4. Informasi mengenai pesaing
          5. Informasi lain yang relevan.
Informasi2 tsb. setelah dikumpulkan, kemudian diolah dan diteliti dulu apakah masih diperlukan informasi lain sebagai pendukungnya.
Untuk dapat diperolehnya suatu informasi, terlebih dulu perlu mengumpulkan data yang merupakan bahan mentah dari informasi (data ini berupa fakta2, perkiraan atau pendapat yang belum memiliki makna yang dapat dimanfaatkan). Untuk mengumpulkan data ini dapat dilkukan dengan berbagai metode antara lain pengamatan langsung, wawancara, perkiraan, mailing system. 
           Sebuah system pengolahan informasi pada dasarnya tidaklah sekedar melakukan pengolahan transaksi yang ada pada suatu organisasi, melainkan juga harus mampu memberi dukungan informasi dan pengolahan  berkenaan dengan fungsi manajemen dan pengambilan keputusannya.
           Ada kalanya  manajer frustasi menghadapi system informasi manajemen yang dimilikinya. Menurut George M. Scott  penyebab ketidak puasan manajer atas system informasi yang dimilikinya   adalah sebagai berikut :
1.      Sebagian besar informasi yang diperlukan manajer senior berorientasi masa depan, atau berasal dari luar organisasi. Sangatlah sulit untuk mengintegrasikan jenis informasi ini kedalam system informasi manjemen yang sistematis.
2.      Sebagian besar informasi yang diperlukan oleh manajer senior adalah untuk satu jenis masalah , yang sering kali sulit untuk diantisipasi. Karena masalah ini sering tidak terulang lagi, maka upaya membangun system informasi bagi kelompok ini biasanya sangat mahal atau tidak dapat menyediakan informasi secepat yang mereka harapkan. Dengan kenyataan seperti ini, para manajer senior biasanya akan melihat ketidakmampuan system informasi yang ada untuk menyediakan informasi yang diperlukan dengan cepat untuk mengatasi masalah2 khusus.
3.      Para manajer menerima sebagian besar informasi dari diskusi dengan orang lain daripada dari system computer. Mereka biasanya tidak memandang manusia sebagai bagian dari system informasi, atau tidak menyadari bahwa informasi yang diterimanya melalui diskusi dengan orang lain sebenarnya berasal dari system computer juga. Oleh sebab itu mereka menganggap system informasi manajemen tidak memadai.
4.      Para manajer biasanya terlalu mengandalkan diri pada system informasi manajemen formal , yang tidak akan pernah memenuhi semua keperluan informasinya. Oleh sebab itu mereka harus mencoba menumbuhkan sumber informasi informal.
5.      Tanggung jawab manajer sering berubah, yang memerlukan revisi substansial atas system informasi manajemen. Ini berarti bahwa system informasi manajemen selalu ada dalam masa transisi dan tidak pernah selesai dengan tuntas dan ini menjadi sumber frustasi manajerial.
6.      Para manajer dan teknisi computer biasanya memiliki pola berpikir berbeda dan berbicara dengan istilah berbeda pula. Ini berrarti bahwa saluran komunikasi akan sering tertutupi oleh kesalahpahaman dan kesalah mengertian.
7.      Banyak manajer yang tidak memahami teknologi system informasi dengan baik guna memahami potensi dan kekurangannya. Kekurangan akan pengetahuan system ini menyebabkan  kekurang percayaan terhadap system informasi manjemen.
8.      Para analis system tidak memahami proses manajemen atau bagaimana pola piker manajer mengolah data, sehingga system yang dibangun untuk kepentingan manajer seringkali tidak memuaskan.
9.      Para manajer adalah manusia yangberorientasipada tindakan dan hanya memiliki  sedikit waktu untuk menyelesaikan proyek dan masalah. Mereka tidak akan dapat mengorbankan banyak waktu untuk secara pasif membantu pengembangan system informasi manajemen. Bagaimanapun juga diperlukan partisipasi ekstensif yang merupakan kandungan sangat penting  dalam pengembangan system informasi manajemen.
10.  Banyak organisasi yang masih memiliki persektif bahwa system informasi manajemen semata-mata hanya untuk meringkas informasi dari tingkat operasioanal. Pada kenyataannya , system informasi manajemen harus dirancang dengan cermat agar mampu mengintegrasikan informasi dari berbagai sumber  dan mungkin untuk digabungkan secara longgar atau justru sama sekali tidak digabungkan dengan system informasi operasi. Para manajer yang memiliki pandangan sempit dan keliru seperti ini jelas tak akan mampu batas kemampuan system informasi yangada, dan oleh sebab itu tidak meminta ditingkatkannya kemampuan system informasi manajemennya.
            Sehubungan dengan hal2 diatas, tidak bias tidak para manajer harus didorong untuk berpartisipasi secara penuh dalam proses pengembangan system informasi manajemen.

                                        Materi 13.4   KOMPUTER  DAN  BISNIS
          Dewasa ini computer bukanlah merupakan barang yang asing bagi kita dan perusahaan, Komputer merupakan asset yang bernilai dan penting bagi perusahaan maupun para pebisnis. Berikut ini akan dijelaskan tentang berbagai kapabilitas computer dan aplikasi bisnis yang biasa digunakan.

Kapabilitas computer.
          Komputer sebenarnya mempunyai kapabilitas/kemampuan yang tidak terbatas. Teknologi computer berubah dengan cepat dan hal2 yang baru hamper tiap hari ditemukan. Perangkat keras dan lunak computer saat dapat memuaskan setiap kebutuhan bisnis, baik berkenaan dengan pemroses kata, lembar kerja , grafik maupun desktop publishing.

 Pemroses kata (word processing)
            Dalam hal ini tang dimaksudkan dengan pemroses kata adalah membuat dokumen tertulis dengan menggunakan komputer, baik berupa surat, laporan, berita, memo, dan buku. Dewasa ini mesin ketik sudah tergolong perlengkapan yang relative kuno bagi perusahaan.

Lembar kerja ( spreadsheets)
             Banyak perusahaan menggunakan perangkat lunak computer untuk menghasilkan buku besar akuntansi elektronik sebagai lembar kerja. Seorang manajer atau akuntan dapat menggunakan lembar kerja terkomputerisasi untuk mengorganisasikan  data kedalam baris, kolom, dan menghasilkan  perhitungan matematika.
Grafik.
            Program komputerjuga dapat menerjemahkan data kedalam grafik ataupun gambar, dalam mana dapat digunakan untuk menampilkan informasi keuangan dan membuat perbandingan antar perusahaan atau kinerja pada tahun2 yang berbeda. Bentuk grafik ini dapat menambah kejelasan dan perhatian dan secara ekstem berguna baik dalam laporan tertulis maupun dalam presentasi oral.

Desktop publishing.
             Komputerjuga dapat digunakan untuk menghasilkan bahan cetakan berkwalitas tinggi. Dengan perangkat lunak desjtop publishing, pemakai dapat mendesain halaman dan perbandingan format untuk majalah dan buku serta menyisipkan grafik termasuk ilustrasi saat dibutuhkan. Desktop publishing memungkinkan perusahaan ataupun seseorang untuk menghasilkan laporan,brosur, dan laporan berkala yang berkwalitas tinggi dengan harga yang lebih murah dibandingkan mencetak di percetakan.

Aplikasi bisnis.
             Perusahaan menggunakan computer untuk menyelesaikan berbagai tugas dengan cepat, efisien dan akurat. Aplikasi computer untuk bisnis pada umumnya berkenaan dengan daftara gaji/upah, pengendalian persediaan, akuntansi, proses pesanan ,surat menyurat elektronik, kaitan dengan pemasaran dll.

 Materi 13.5  TREND  KOMPUTER  DAN  SISTEM  INFORMASI  MANJEMEN.        
            Dimasa yang akan dating jumlah informasi yang dapat digunakan manajer  akan terus meningkat dengan dramatis. Setiap pertumbuhan volume informasi akan membuat computer semakin penting bagi perusahaan. Sektor bisnis yang menggunakan computer untuk memproses informasi diperkirakan akan meningkat dengan pesat.
            Trend terhadap computer yang lebih kecil, lebih cepat, dan murah akan terus berlanjut. Salah satu masalah membuat computer yang lebih kecil adalah papan ketiknya. Beberapa perusahaan mengembangkan computer yang mengubah tulisan tangan kedalam data yang pada gilirannya akan menyingkirkan kebutuhan terhadap papan ketik. Dimasa depan juga akan muncul computer dengan kapabilitas yang lebih besar untuk mengenali suara manusia.
            Komputer yang lebih kecil dapat dibawa seperti laptop telah mengubah cara orang2 dalam kegiatan bisnis dengan menggunakan computer. Para pebisnis di berbagai bidang menggunakan laptop untuk bekerja dalam perjalanan baik menggunakan pesawat, mobil mapun saran transportasi lainnya. Dengan meningkatnya kekuatan computer, system informasi manajemen juga menjadi lebih canggih. Expert system merupakan program computer yang meniru cara berpikir manusia dan memberikan saran atau solusi terhadap masalah yang kompleks dengan cara yang sama dengan apa yang dilakukan oleh seorang ahli. Orang menggunakan expert system untuk merencanakan jadwal pengiriman, memberikan saran financial kepada investor dan menolong manajer menanggapi aksi perusahaan pesaing, dengan demikian system ini menghasilkan operasi yang lebih mulus dan meningkatkan produktivitas.
             Satu hal yang perlu mendapat perhatian adalah adanya penyalah gunaan computer untuk melakukan tindak kejahatan, misalnya digunakan untuk mencuri uang, merusak perusahaan bisnis maupun mengganggu pekerjaan pemerintah. Ancaman serius lainnya adalah dibuatnya virus2 komputer untuk menghancurkan data yang tersimpsn maupun data dalam proses.
             Pada akhirnya ,terbukti bahwa computer telah menjadi bagian penting dalam kehidupan, tanpa computer kita akan lebih sedikit dalam memilki kemudahan, padahal kita sudah terbiasa tumbuh bersamanya. Bila digunakan dengan benar computer bias meningkatkan efisiensi bisnis, membantu manajer dalam pengambilan keputusan dan juga menyelamatkan kehidupan. Komputer akan terus berperan dan peran tsb akan cenderungterus meningkat ,baik dalam bisnis maupun di masyarakat.




                                           @@@@@  *****  @@@@@
                                            -------------------------------------
                                                  ESHA   O30 1 07 47 02            

Tidak ada komentar:

Posting Komentar